Industri Kripto di 2023 dan Apa yang Akan Terjadi di 2024

Pasca gejolak 2022, tahun 2023 membawa harapan bagi industri aset kripto. Valuasi pasar kripto meningkat dari 850 juta hingga $1.7 milyar di penghujung tahun. Harga Bitcoin merangkak naik hingga 162%, kenaikan Ethereum mencapai 90% belum lagi Solana yang meroket hingga 557%.

Tapi apa yang mengakibatkan ini semua? Dan yang lebih penting lagi, akankah ini terus berlanjut di 2024? Mari gali lebih dalam!

Industri kripto di 2023

Ringkasan

DI tahun 2023 industri kripto nampak tumbuh secara stabil dikarenakan aktivitas perdagangan institusional dan kondisi struktur pasar. Sementara pedagang retail cenderung belum banyak bergerak, hal ini kemungkinan karena meningkatnya biaya hidup dan terbatasnya media yang meliput aset kripto sepanjang tahun. Ini mengakibatkan kondisi pasar yang tenang dengan volatilitas rendah dan volume perdagangan yang tidak begitu besar. Menurut K33, pialang aset digital ternama, 2023 merupakan tahun dimana BTC mencapai volatilitas terendahnya sejak 2016 dan volatilitas terendah kedua sepanjang sejarah BTC.

Peristiwa Penting

Bangkrutnya Silicon Valley Bank dan Lepasnya Patok USDC

Pada Maret 2023 Silicon Valley Bank (SVB) terpaksa gulung tikar setelah serangkaian kemunduran yang berujung pada kegagalan usahanya. Ini memberi permasalahan bagi industri kripto dikarenakan SVB merupakan kustodian dari simpanan USDC senilai $3.3 miliar. Hasilnya, USDC kehilangan nilainya, anjlok hingga menyentuh $0.87. Ketidakstabilan ini mengakibatkan kekhawatiran yang tersebar karena USDC merupakan aset yang dasar dalam berbagai ekosistem kripto. Beruntungnya, dalam tiga hari, USDC mengembalikan patoknya pada Dolar AS. Circle, perusahaan yang mengeluarkan USDC mengonfirmasi kesuksesannya menarik dana mereka dari SVB.

Gugatan SEC pada Binance dan Coinbase

Pada Juni 2023, Komisi Perdagangan dan Sekuritas AS melayangkan gugatan pada Binance dan Coinbase atas tuduhan operasi yang tak berlisensi. Meski santer, namun seperti SVB, kasus ini tidak secara signifikan mempengaruhi pasar aset kripto secara keseluruhan.

Blackrock mengajukan ETF Bitcoin Spot

Peristiwa yang sangat penting yang secara positif mempengaruhi kenaikan pasar kripto terjadi ketika Blackrock, salah satu manager investasi terbesar di dunia, mengajukan ETF (serupa Reksa Dana) Bitcoin spot dengan Komisi Perdagangan dan Sekuritas AS pada 15 Juni 2023. Jika dikabulkan, ETF ini akan memungkinkan investor untuk berdagang Bitcoin langsun melalui pialang tradisional ini akan berpotensi secara substansial meningkatkan valuasi pasar. Perusahaan terkemuka lain pun mengikuti langkah BlackRock, hal ini menandakan tren yang lebih luas untuk melegitimasi Bitcoin dalam pasar keuangan tradisional

Kemenangan Grayscale terhadap banding SEC

Momentum kenaikan ini semakin didorong pada Agustus 2023, dimana perusahan manajemen aset digital terkemuka asal AS Grayscale, meyakinkan pada pengadilan bahwa penolakan Komisi Dagang dan Sekuritas AS terhadap penggunaan ETF Bitcoin-nya tidak berdasar. Keberhasilan banding ini menunjukkan probabilitas yang lebih tinggi bahwa Komisi Dagang dan Sekuritas akan menyetujui penggunaan ETF Spot Bitcoin dari semua perusahaan yang mengajukan pada tenggat waktu berikutnya, pada 10 Januari 2024

Apa yang Akan Terjadi di 2024?

Banyak ahli setuju akan berlanjutnya kenaikan pasar aset kripto di tahun 2024, hal ini dikarenakan berbagai faktor:

Persetujuan ETF Bitcoin Spot yang mungkin sudah dekat

Seperti yang sudah disebutkan di atas, dunia kripto kini tengah ramai oleh desas-desus kabar persetujuan ETF Bitcoin spot. Antara kasus pengadilan Grayscale yang sukses dan aplikasi dari banyak lembaga keuangan besar lainnya, seperti BlackRock, WisdomTree, dan Fidelity, persetujuan tampaknya sudah sangat dekat. Apabila Komisi Dagang dan Sekuritas mengabulkannya, ini akan memberi dampak pada pasar aset kripto karena ini akan meningkatkan partisipasi institusi ke dalam pasar.

Halving Bitcoin

Halving Bitcoin mendatang akan jatuh pada April 2024, ini merupakan faktor yang diharapkan meningkatkan pasar aset kripto di 2024. Peristiwa ini mengakibatkan berkurangnya pasokan Bitcoin tertambang baru hingga setengahnya, menciptakan kelangkaan dan mendorong harga naik.

Kondisi Makro Ekonomi yang Membaik

Seiring memulihnya ekonomi global dari gejolak di tahun 2022, lingkungan yang baik bagi pasar kripto pun kian nampak. Berkurangnya inflasi dan stabilnya suku bunga menciptakan kondisi yang layak bagi pertumbuhan industri.

Kesimpulan

Meski tak seorangpun mampu memberi kepastian tentangapa yang akan terjadi pada industri kripto 2024, banyak indikator memunculkan harapan positif kedepannya. Keterlibatan institusional, berkurangnya dampak krisis ekonomi global, dan efek yang diantisipasi dari halving Bitcoin secara bersamaan memberi harapan kuat untuk potensi apresiasi harga.